Selasa, 21 Agustus 2018

KARNAVAL HUT RI Ke-73

"Gantungkanlah cita-citamu setinggi langit! Bermimpilah setinggi langit. Jika engkau jatuh, engkau akan jatuh diantara bintang-bintang"- Ir. Soekarno



Sebagai orang tua kami cuma bisa mendukung apapun cita-citamu yang penting kamu bahagia dan mampu mewujudkannya.. Tentu saja yang positif ya..


Kemeriahan hari ulang tahun bangsa Indonesia yang ke-73 tahun 2018 ini terasa lebih "berbudaya" ditambah lagi dengan adanya Asian Games 2018 yang Opening Ceremony-nya sehari setelah Hari Kemerdekaan RI yang happening banget.. Keren!

♫ Yo yo ayo.. yo ayo yo yo ayo.. yo ayo ♪
♬Yo yo ayo.. ♫
♪ Tetap fokus kita kejar dan raih bintang♫

Tak ada yang bisa meretas angan mu.. Kita pasti sanggup untuk meraih mimpi..

Show the world.. you are as Bright As The Sun..
We deserve to be the one..
and fight your fears come on..

Don't waste your time..
rise the energy you'll shine
and give your best.. let God do the rest..

Berbagai lagu dalam Opening Ceremony Asian Games 2018 berkumandang.. Jadi semangat ya? tanpa sadar ikut bergoyang.. Tarik maang!!

Eh kembali ke alam nyata.. rangkaian acara belum selesai dengan upacara bendera 17-an di sekolahan. Kids masih ikutan acara lagi disekolahnya.. Albert mah ikut lomba-lomba seperti biasa-lah.. nggak ada yang istimewa.. Nggak menang pula.. ha.. ha.. ha..

Tapi yang sedikit luar biasa itu untuk acara yang diikuti Jeremy yaitu Karnaval dengan dress code sesuai dengan cita-citanya. Padahal biasanya kan itu untuk acara hari Kartini.. Masih sama nggak ya cita-citanya?

Jeremy mau jadi apa? Dijawab si bocah mau jadi astronot.. Sipp-lah dua tahun belakangan ini belum ganti.. Ha.. ha.. ha..

Bahkan hadiah Natal dia dibulan Desember 2017 juga minta baju Astronot.


Biasanya dipakai untuk main-main terus bikin helm dari bola plastik yang dibelah dua, ada juga helm yang dibuat dari kardus (padahal topi putih satu set dengan baju lumayan bagus kok). Duh nggak tega lihatnya. Habis itu jalan-jalan seakan-akan dia ada di bulan.

Soalnya namanya anak-anak kadang suka berubah-ubah.. Pengen jadi ini.. pengen jadi itu.. ingin ini.. itu banyak sekali.. (Baca ceritanya di Jeremy's Bright Future)

Biarlah dia mulai membayangkan dan bermimpi tentang cita-citanya kelak.

Malah waktu kecil pengen jadi Captain Amerika. Mau tampil di acara Kartini-an dengan kostum seperti ini..


Langsung saya cegah dan paksa dia berganti profesi. Yang paling tidak masih melawan penjahat..


Lumayanlah beli kostum TNI agak gedean bisa dipakai ulang-ulang *Emak bijak..

Seiring berjalannya waktu sekarang cita-cita Jeremy pun berganti dia mau jadi astronot. Kabar baiknya di kala orang tua lain sibuk nyari kostum.. Jeremy sudah punya..

Yuuk kita ikut Karnaval! Wow ramai juga ya.. beragam profesi terlihat, ada yang mau jadi chef, pemadam kebakaran, dokter, pilot tapi kayaknya yang paling banyak yang pengen jadi polisi.


Sambil menunggu yang lain, emang paling enak itu ngobrol.. Ngobrolin apa ya? Kata Jeremy rahasia..


Biarlah bendera merah putih terus berkibar di tangan anak-anak..


Lumayan-lah bisa eksis di jalan raya pakai baju astronot daripada cuma dalam rumah atau di halaman depan rumah. Akhirnya hadiah Natal dia berguna juga.. ha.. ha.. ha..



Saya fotoin dia dari dalam mobil, kadang juga turun sebentar untuk ngambil moment. Katanya sih ada lomba foto candid masukin ke IG sekolah entar yang menang dapat merchandise. Lumayan kan bisa nambah-nambah penuh lemari pajangan saya.. Ha..ha..ha.. *Usaha boleh dong!

Akhirnya kloter pertama sampai juga. Istirahat sejenak sambil nunggu yang lain..


Muncul-lah kloter kedua dan seterusnya..


Acarapun dimulai.. Tapi saya kok lebih suka nonton Opening Ceremony Asian Games 2018 di TV ya? Ya.. iyalah..

Just Sharing

Jumat, 17 Agustus 2018

"I Love..." Di kala Magnet Kulkas dan Gantungan Kunci jadi Pilihan

Entah kapan tepatnya saya mulai tertarik mengumpulkan magnet kulkas dan juga gantungan kunci. Kayaknya waktu awal karena terpaksa daripada kenangan saat travelling atau jalan-jalan hilang begitu saja..

Tentu saja pilihan jatuh pada magnet kulkas dan juga gantungan kunci yang menunjukkan suatu kenangan akan suatu tempat yang pernah kita kunjungi.. Biar ingat! Oh kita pernah kesana..


Sempat juga mau koleksi kaos ciri khas daerah atau negara yang kita kunjungi, kelihatan keren, kan? Beli langsung pakai on the spot.. Jepret!! Fotonya bisa dijadikan koleksi.


Jangan sampai salah kostum saat berwisata bisa malu jadinya.. Baca cerita pengalaman kami saat Dikira Turis Korea Di Monas.

Dikira Turis Korea Di Monas
Tapi.. sekarang kaos sudah tidak menjadi pilihan lagi, soalnya serba salah pakai langsung on the spot kaos belum dicuci entar ada yang bilang gatal-gatal, bahan pewarna nempel di kulit dan bla.. bla.. pulang liburan kaos sudah dicuci tapi momennya yang kurang tepat..

Bingung kan? Terus koleksi kaosnya taruh di lemari.. penuh-penuhin tempat, kalau pengen lihat kaosnya harus bongkar-bongkar lemari dulu.. Dipakai jadi baju rumah kalau bahannya bagus nyerap keringat lumayan juga.. tapi akhirnya warnanya pun memudar dan hilang gambarnya.

Emang ribet! Mau cari koleksi saja banyak alasan..

Koleksi ala "foto berbaju adat" langsung on the spot di kota atau negara yang kami kunjungi, boleh juga tuh? Praktis dan juga bisa jadi kenang-kenangan. Tinggal masuk ke sesi foto nahan malu sedikit, dilihat banyak orang soalnya. Jepret.. Jadilah ♬♪ Yang t'lah terukir abadi sebagai kenangan yang terindah ♫♬

Tidak banyak sih.. Tapi ada-lah!

Luar Negeri

Dalam Negeri
Eh sekarang tidak perlu jauh-jauh mau foto ala "baju adat" toh sekarang di mana saja, kapan saja juga bisa.. Tapi kok "berasa aneh" ya tulis caption-nya.

Seperti di kota Bandung misalnya.. mau "pura-pura" jadi orang Korea.. bisa! Jadi nonik Belanda.. apalagi! Pilihan kami jadi orang Indian saja lah, lumayan unik dan juga jarang-jarang ada! Tapi hasilnya bagus juga lho untuk foto keluarga.

Farm House Lembang
Ke Semarang saat jalan-jalan boleh lah "berasa" berada di Negeri China sekalian mengikuti jejak sejarah Laksamana Ceng Ho.

Sam Poo Kong Temple
Tapi memang paling asyik berbaju adat langsung di Negara China-nya sendiri.. Baca ceritanya di Bergaya Bagaikan Raja Dan Ratu Di Great Wall

Lihat lemari pajangan baru nyadar, sudah berapa tahun saya koleksi botol parfum mini yang sampai saat ini tetap menjadi pajangan kesayangan. Kayaknya hampir 20 tahunan deh. Ada yang beli sendiri dan juga pemberian.

Dari berbagai merk yang "high end" sampai yang lucu-lucu, ada juga yang dikasih teman dari salah satu networking kosmetik yang masih eksis saat ini. Semua bercampur jadi satu.


Semua menjadi kesayangan, baik yang beli sendiri maupun yang dikasih. Biasanya dalam bentuk set isi berapa biji gitu.. Saya buka dusnya dan atur dengan cantik di tangga acrylic.



Nampaknya terlalu ramai ya? Nggak apa biar saja mereka "sempit-sempitan" tapi tetap senang kok kalau dikasih, nggak bakalan nolak deh.

Mini parfum Oriflame
Kalau botol mini liqour nggak sengaja terkumpul begitu saja, dikasih "hibahan"  awalnya.


Ih bagus juga ya? Yang akhirnya saya jadiin koleksi dan hingga saat ini sedikit demi sedikit masih saya kumpulkan.


Landmark suatu kota atau negara dalam bentuk mini bisa jadi pajangan cantik menghiasi lemari pajangan.. Mengingatkan sekaligus menimbulkan rasa kangen.


Boneka-boneka cantik ciri khas berbagai kota dan negarapun terkumpul, tidak banyak tapi tetap enak untuk dilihat.


C'mon antri foto ya! Jepret..


Koleksi yang "lucu-lucu" pun ternyata menyenangkan.. Sisi kekanakan pun ikut terpengaruh. Sudah belasan tahun terkumpul dalam lemari dan terus diisi tanpa sadar.. Waduh bagaimana ini? kayaknya harus sadar umur.. Ha.. ha.. ha.


Lemari pajangan saya mulai penuh, istilah Albert kayak gado-gado, mau yang orang-orangan lego, Beargguy, "putri-putrian", souvenir kawinan, apalah-apalah, semua menjadi satu sempit-sempitan dalam lemari..





Saya langsung mikir "Sebenarnya pengen koleksi apa sih?" Sepertinya setiap benda yang kelihatan kecil, lucu, nggak makan tempat saya masukkan dalam lemari.

Tapi kok kelihatan tetap menyenangkan Ya! senang aja lihatnya.

Nah ini koleksi terbaru yang bakal menghiasi lemari pajangan yang sudah terisi penuh. Hadiah ulang tahun dari kids saat saya berulang tahun di bulan Juli 2018.. (Baca: Happy Birthday To Me..)

Chinagguy
Kalau dipikir bagaimana saya bisa move on ya dari ngumpulin koleksi "lucu-lucu" begini ya, didukung terus sih untuk nambah terus saya-nya juga suka simpannya.. Kalau para pajangan bisa protes mereka langsung teriak "Cukuuuup"

Nonton serial Saint Seiya dari awal sampai tamat, eh jadi tertarik pengen "ngajakin" mereka tinggal dalam lemari pajangan, sekarang sudah hampir 20 tahunan juga umur mereka.. Bagus ya?

Athena dan Satria Perunggu

Satria Emas

Beberapa karakter penjahat yang kostumnya keren
Berhubung lemari sudah penuh dan tidak mungkin saya "paksa" sempit-sempitan lagi, alternatif lain pilih koleksi yang kecil, simple dan tetap cantik.. Apa ya?

Atau beli lemari pajangan baru? Terdengar suara demo dari masyarakat eh dari kids dan papanya. Ada yang bilang "Kalau mama beli lemari kita juga mau.. bla.. bla" terus "Masalahnya mau taruh dimana.. bla.. bla.." Lalu "Memang cuma mama yang punya koleksi?.. bla.. bla.. bla" kayak suara lebah ya?.. Ha.. ha.. ha..

Sekarang sih saya lagi iseng hobi ngumpulin magnet kulkas dan juga gantungan kunci yang ada tulisan "I Love..." tertulis nama tempat yang kami kunjungi. Tidak ngoyo harus cari tapi begitu ketemu "yang kumau" Duh senangnya!!

Serasa menjelajah Negeri melalui magnet kulkas dan gantungan kunci, bahkan untuk gantungan kunci juga bisa dijadikan pajangan cantik dengan foto yang sudah dilaminating.

Memang ya hobby orang itu beda-beda.

Oya tentang magnet kulkas, saya nggak nempelin di kulkas tapi beli lempengan magnet terus pasang di dinding dan juga dijadiin pajangan di rak penyimpanan besi. Soalnya ada yang "larang" katanya begini-lah.. begitu-lah.. kulkas baret-baret, entar makanan cepat basi *apa hubungannya coba? Ha.. ha.. ha..

Just Sharing